Senin, 30 Januari 2017

Sejarah Ada Karena Tulisan


Siapa tidak kenal Ibnu Batutah, ia sampai di pesisir Pasai setelah menempuh perjalanan laut selama 25 hari dari India. “Pulau itu hijau dan subur.” tulisnya, sebagaimana dikutip dalam buku The Indonesia Reader, History, Culture, Politics.  Ibnu Batutah, pria asal Maroko,  adalah penjelajah dunia yang pernah singgah ke Nusantara. Ia singgah di Pasai pada abad ke-14 dan membuat catatan kehidupan negeri tersebut. Dari catatan-catatannya itulah ia makin dikenal.

Siapa tidak kenal Imam Syafi’i, “Ia ibarat matahari bagi bumi, dan kesehatan bagi badan. Maka adakah yang bisa menggantikan keduanya?” Begitulah Imam Ahmad bin Hambal menggambarkan gurunya  itu Imam Asy-Syaf’i, yang memiliki keluasan ilmu, kecerdasan dan kekuatan hafalan yang luar biasa. Ia memang telah dididik sejak kecil oleh ibundanya untuk mencintai ilmu. Namun melaui kitab-kitabnya yang ia tuliskan, telah ia wariskan ilmu yang berguna sepanjang masa.