Kamis, 27 Maret 2008

Menggantung Asa

Ini adalah puisi persembahan saya buat teman-teman roker (rombongan kereta) dari kota jogja. Dalam rangka memperingati satu tahun mutasi ke jakarta.



Menggantung Asa

Kawan....
Jalan ini memang tidak selalu ramah
dengan harapan-harapan kita
Tapi yang saya tahu...
Engkau adalah orang-orang yang kuat
Sekuat keyakinan di dada-dada kalian

Bagi kita, jalan ini adalah
bagian dari pembelajaran kita
Bukankah Allah banyak memerintahkan kita
"siiru fil ardhi....!"
berjalanlah kalian di muka bumi ini
agar kita mendapatkan pelajaran?

Tabiat pembelajar adalah terus bergerak
terus berjalan
karena tabiat ilmu dan hikmah adalah dicari
maka semakin kita jauh berjalan
yakinlah...
akan semakin banyak hikmah yang kita dapatkan

Terus. Teruslah mengalir...
Seperti mata air yang terus mengalir
dan tak pernah henti
Mengalir dan memberi kejernihan
dan kesejukan dimanapun dia lalui

Tetap pancangkan asa dalam dada
bahwa di sisi kesulitan dan kesempitan yang kita hadapi
Senantiasa kita dapati kemudahan dan kesempatan
Yang tidak akan pernah bisa dirasakan
pada mereka yang belum pernah diuji

Yakin..
di ujung sana
akan kita jumpai
keleluasaan dan kelapangan


masker 12/03/08
~ sehabis mengikuti seminar ESQ ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar